Langkah Taubat
Langkah
Taubat
Bismillahirrohmanirrohim
Assalamu’alaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh
Hakikat hidup manusia adalah
bersyukur dengan menikmati segala anugrah sekaligus musibah yang Allah SWT
berikan. Aktifitas bersyukur ini adalah Taubat yang artinya Kembali. Dan Sholatlah
sebagai medianya agar terhubung. Maka kondisi tidaktegaknya shalat kita
itulah kondisi dimana kita akan terus
menerus menzalimi diri kita sendiri. Taubat
ini merupakan urusan Aqidah. Aqidah, Iman adalah hal yang ghoib.
Di dalam Al Quran Allah SWT
berfirman dalam Surat Al-Baqarah ayat 3:
ٱلَّذِينَ يُؤْمِنُونَ بِٱلْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ
وَمِمَّا رَزَقْنَٰهُمْ يُنفِقُونَ
Artinya:
(yaitu) mereka yang
beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian
rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka.
Orang yang bertaubat menjadi
ciri dari orang yang bertaqwa/ mutaqin yaitu orang yang menemukan jawaban atas
keraguannya melalui orang yang hidup Al Quran dalam dadanya sehingga munculah
keyakinan. Bukan keyakinan semu tapi Keyakinan yang berlandaskan pada kesaksian/
syahadat; pengakuan yang disaksikan. Kenapa
kita harus taubat? Karena kita tidak berada di dalam rahim lg, posisi
terbaik manusia Dimana ia sudah terhubung dengan Tuhannya, itulah surga. Maka
ketika manusia terlahir kedunia maka dimulailah kehidupan baru di neraka dunia.
Dunia adalah syahwat, Dimana 9 lubang pada diri manusia menjadi sumber dosa. Karena
syahwat tadi Lupalah kita, tidak terhubung dengan ruh kita sehingga jatuhlah
predikat kafir pada diri kita.
Jalan taubat telah Allah
rangkum dalam surat Al Fatihah ayat 1.
Langkah Taubat
Langkah 1:
Membaca Bismillah dengan
syiir dalam hati sebut Tolong ya Allah. Hal ini bersesuaian dengan jantungnya
Al Fatihah (QS1:5)
Langkah 2:
Mengenali apa yang menjadi 2
bagian pertama Syariat -Tariqat, 2 bagian kedua, hakikat dan ma’rifat pada
Bismillahirrohmanirrohim yang juga merupakan bagian dari Syahadat pertama dan
kedua.
Bismillah adalah kunci pembuka Rohman (alam khayali). Bismilah adalah Islam. Maka masuklah kedalam Islam secara kaffah; lahir-bathin. Rohman adalah hakikat dan Rohim adalah ma'rifat.
Syahabat Taubi, pembahasan hal tersebut diatas tentunya melalui bimbingan mursyid ahli ruhani yang Allah tetapkan.
Langkah 3:
Kenali diri. Belajar dari Sejarah
penciptaan manusia pertama dari alam akhirat yang di turunkan kedunia. Belajar
dari apa-apa yang dikeluarkan dari diri kita. Sebagaimana Nabi Adam As
mengenali Tuhannya melalui sisi dunianya; Siti Hawa.
Demikian sahabat taubi,
Ahamdulillahi
Rabbil’ Alamin
Innalillahi
Wainnailaihi Rajiuun…
Wallahualam
Bishawab
Assalamualaikum
Wr wb
No comments: